Advertisemen
Sebelum adanya jaringan komputer yang memungkinkan kominikasi
langsung antarkomputer, komunikasi dan perhitungan yang melibatkan
zaman dulu biasanya dilakuakan seccara manual dengan manusia sebagai
media komunikasinya. Manusia membawa intruksi-intruksi antarkomputer.
Hingga pada bulan September 1940, muncul seorang bernama George Stibitz yang sukses memanfaatkan mesin teletype untuk mengirimkan pesan intruksi dari komputernya bernama Model K di Dartmouth College di New Hampshire ke instansi Complex Number Calculator di New York serta mengirimkan balik ke komputernya lagi menggunakan piranti yang sama.
Metode menghubungkan output sebuah sistem (seperti teletype) ke komputer
merupakan sebuah objek yang sangat diminati ARPA (Advanced Research
Project Agency). Proyek ARPA sendiri merukapakan proyek milik departemen
pertahanan Amerika Serikat yang ingin mengembangkan proyek
Intergalactic Network yang tujuan akhirnya adalah menjadikan Amerika
Serikat sebagai penguasa teknologi tertinggi didunia.
Pada tahun 1964, peneliti dari Dartmouth mengembangkan sistem Dartmouth
Time Sharing System yang memungkinkan sebuah user sistem komputer besar
terdistribusi. Di tahun yang sama di MIT, sebuah kelompok riset yang
disponsori oleh General Electric dan Bell Labs mengguankan komputer DEC
PDP-8 untuk melakuakan routing dan pengaturan koneksi telepon.
Di akhir tahun 1960-an, juga ada peneliti seperti Leonard Kleinrock dan
Paul Baran yang membuat konsep dan pengembangan sistem jaringan yang
menggunakan datagram dan paket yang bisa digunakan dalam jaringan packet
switched antarsistem komputer.
Switch PSTN yang pertama kali menggunakan kontrol komputer adalah switch
yang bernama 1ESS yang diperkenalkan di tahun 1965 milik Western
Electric.
Ditahun 1969, UCLA (University of California at Los Angeles), SRI
(Standford Research Institute), University of California at Santa
Barbara, dan University of Utah mulai berhubungan mengguanakan jaringan
ARPAnet berkecepatan 50 kbit/detik. Layanan komerisal pertama kali yang
dirilis adalah yang menggunakan X 25 dan dirilis pada tahun 1972.
Jaringan komputer dan teknologi yang dibutuhkan untuk terjadinya
hubungan dan komunikasi antarkomputer terus berkembang. Hal ini akibat
dari perkembangan bisnis dibidang hardware, software, dan periferal
komputer.
Ekspansi ini menimbulkan lonjakan jumlah dan tipe penggunaan jaringan komputer.
Kini pengguna jaringan komputer tidak hanya peneliti dan kalangan
akademis, namun juga pengguna rumahan yang mengguankan jaringan baik
untuk bekerja maupun untuk mendapat hiburan.
Booming komunikasi di zaman sekarang (internet dan sebagainya) tidaklah
bisa terjadi kecuali karena peran penting Jaringan Komputer.
Advertisemen
Tutorial